Selasa, 27 Januari 2009

Perkembangan Pengetahuan Kelautan di Indonesia

Zaman Hindu abad ke-13: Kutaramenawa: undang-undang tentang siwakan (pengelolaan hasil laut): abad ke-14: pertambakan

Periode I
a. Rumphius: biologiwan perintis di Indonesia
b. Charles Darwin

Periode II
a. Pieter Bleeker: ahli iktiologi (ikan)
b. Ekspedisi "Challenger" (Inggris): fondamen bagi perkembangaan \ilmu kelautan dunia
c. Peta Batimetri (dasar laut) yang pertama untuk Indonesia oleh Tydeman (1903, Belanda)

Periode III
a. Delsman: peneliti telur dan larva ikan, ekologi plankton
b. Verwey: ekologi terumbu karang, kepiting bakau
c. Hardenberg: biolodi perikanan
d. The Fishes of The Indo-Australian Archipelago: Weber dan de Beaufork
e.Molengraff(1922): Teori tentang pembentukan terumbu karang di Indonesia dan sebarannya
f. Venning Mainesz(19354): gravitasi patut
g. Snelius: struktur geologi dasar laut
h. Veen(1953): pemetaan sebaran salinitas
i. Kapal Riset "Samudra" : upwelling di laut Banda: Wytrki(1957)
j. Ekspedisi Galathea(Denmark): biologi laut dalam

Periode IV
a. Prof. Kusnoto: Akademi Biologi Ngawi
b. Pesat Penelitian Oseanografi (LIPI)
c. Pusat Penelitian Perikanan Laut - Departemen Kelautan dan Perikanan
d. Dinas Hidro-Oseanografi, TNI AL
e. PPLI (Panitia Penelitian Laut Indonesia)


(Laut Nusantara, Anugerah Nontji)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar